VITRO Sepsis Flow Chip Kit

Penggunaan:

Sepsis Flow Chip adalah kit diagnostik in vitro untuk infeksi nosokomial manusia berbasis multiplex PCR dan reverse dot blot hybridization untuk deteksi simultan bakteri, fungi dan gen resistensi antibiotik dalam satu kali tes. Tes Sepsis Flow Chip dapat mendeteksi lebih dari 36 spesies bakteri secara simultan (Coagulase-Negative Staphylococci, Staphylococcus aureus, Streptococcus spp., Streptococcus pneumoniae, Streptococcus agalactiae, Streptococcus pyogenes, Listeria monocytogenes, Enterococcus spp., Pseudomonas aeruginosa, Acinetobacter baumannii, Neisseria meningitidis, Stenotrophomonas maltophilia, Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Serratia marcescens, Enterobacteriaceae spescies dan Proteus spp.), spesies fungi (Candida albicans dan Candida spp.)

Prinsip: 

Sepsis Flow Chip berbasiskan pada metodologi yang melibatkan amplifikasi simultan dari paling tidak 36 spesies bakteri dan fungi ditambah dengan 20 marker resistensi antibiotik dengan multiplex PCR, diikuti dengan hybridisasi ke probe DNA spesifik yang terimobilisasi pada membran dengan teknologi DNA flow HybriSpot baik manual maupun otomatis. Alat DNA Flow HybriSpot dapat mengikat DNA yang telah diamplifikasi ke probe komplemen dalam lingkungan 3 dimensi berpori, yang memungkinkan pengikatan pasangan antara produk PCR dan probe spesifiknya. Produk PCR biotinylated dihibridisasi dengan probe spesifik dan sinyal hibridisasi muncul karena reaksi kolorimetri immunoenzimatik (Streptavidin-Alkaline Phosphatase dan NBT-BCIP chromogen). Reaksi substrat-kromogen menghasilkan presipitat ungu-gelap pada posisi dimana amplikon PCR berhibridisasi dengan probe spesifik dan sinyal ini secara otomatis ditangkap dan dianalisis oleh software hybriSoft.

STORAGE AND STABILITY CONDITIONS

Sepsis Flow Chip Kit terdiri dari dua komponen yang disuplai di kotak yang berbeda:

• Reagen PCR: Dikirim dalam suhu 2-8°C dan disimpan dalam -20°C setelah penerimaan. Cairkan dalam es sebelum digunakan. Reagen stabil hingga tanggal kadaluarsa. Reagen ini harus disimpan jauh dari sumber DNA kontaminan (produk PCR). Hindari pembekucairan lebih dari 5 kali. Untuk menghindari pembekucairan berulang, direkomendasikan untuk menambahkan Multiplex PCR Mix 1 & 2, Hotstart DNA Polymerase dan Uracil DNA Glycosylase dan dialikuot dalam campuran (36 ul/alikuot) ke dalam tabung PCR dan simpan dalam -20°C maksimal 3 bulan.
• Reagen Hibridisasi: Dikirim dan disimpan dalam suhu 2-8°C. Jangan dibekukan. Reagen dan chip stabil hingga tanggal kadaluarsa.

Larutan harus disiapkan sebelum digunakan. Reagen A harus dibawa ke suhu 51°C sebelum digunakan dan reagen hibridisasi lainnya harus digunakan dalam suhu ruang (20- 25°C).

VITRO Sepsis Flow Chip Kit (PCR Reagents) KEMENKES RI AKL 20303122606

VITRO Sepsis Flow Chip Kit (Hybridiation Reagents) KEMENKES RI AKL 20303122785